KOTABARU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru resmi menjalin kerja sama strategis dengan RSUD Ulin Banjarmasin untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan, khususnya di bidang KJSU (Kanker, Jantung, Stroke, Uronefrologi) dan KIA (Kesehatan Ibu dan Anak). Kolaborasi ini merupakan bagian dari program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru menuju visi “Kotabaru Hebat”.
Penandatanganan Kerja Sama
Perjanjian Kerja Sama (PKS) ditandatangani pada Jumat (9/5/2025) di RSUD Ulin Banjarmasin, dengan perwakilan:
- Pemkab Kotabaru: drg. Andrian Wijaya (Direktur RSUD Pangeran Jaya Sumitra)
- RSUD Ulin: Dr. Diaudin, M.Kes (Direktur RSUD Ulin).
Fokus Pengembangan Layanan
Menurut drg. Andrian Wijaya, kerja sama ini bertujuan untuk:
✔ Memperluas layanan stroke, kemoterapi, dan onkologi dengan dukungan dokter subspesialis.
✔ Mengurangi rujukan keluar daerah melalui peningkatan kapasitas RSUD Kotabaru.
✔ Menerapkan sistem telemedicine untuk konsultasi jarak jauh dengan ahli RSUD Ulin.
“Dengan teknologi telemedicine, pasien tidak perlu dirujuk ke Banjarmasin. Layanan bisa dilakukan di RSUD Pangeran Jaya Sumitra dengan standar yang sama,” jelasnya.
Dampak bagi Masyarakat Kotabaru
Kerja sama ini diharapkan dapat:
– Mempercepat akses layanan kesehatan spesialis bagi warga Kotabaru.
– Meningkatkan kualitas penanganan kasus berat seperti kanker, jantung, dan stroke.
– Mendukung pemerataan layanan kesehatan di Bumi Saijaan.
Komitmen Pemkab Kotabaru
Kolaborasi ini sejalan dengan visi-misi kepala daerah untuk mewujudkan Kotabaru Hebat melalui peningkatan infrastruktur kesehatan dan SDM medis yang unggul.
“Ini adalah langkah awal untuk mewujudkan kemandirian layanan kesehatan di Kotabaru,” tegas drg. Andrian.