KOTABARU, RadarBanua – Semarak HUT Kemerdekaan ke-80 masih terus dirayakan diseluruh tanah air, tak terkecuali, Pemerintah Kabupaten Kotabaru juga menggelar Karnaval 17-an penuh kreasi dan kreatif, Minggu (18/08/2025).
Berbeda dari tahun sebelumnya, yang sebagian besar menampilkan berbagai keanekaragaman suku budaya yang ada di indonesia, tahun ini Pemerintah Kabupaten Kotabaru mengusung tema dengan nuansa tempo dulu.
Momen ini menjadi kesempatan sempurna para pelajar tingkat SD, hingga Perguruan Tinggi, SKPD dan BUMD untuk mengekspresikan cinta tanah air lewat berbagai ide kostum unik dan penuh makna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masing-masing peserta berpartisipasi dengan semangat tinggi mengibarkan bendera merah-putih, dan menampilkan atraksi yang menunjukkan semangat patriotisme dan nasionelisme.
Selain mengenakan kostum tempo dulu beberapa reflika peralatan perang seperti tiruan bambu runcing, meriam, parang, pedang, tongkat, hingga senjata api termasuk kendaraan zaman perang melengkapi atribut peserta pawai.
Dalam kegiatan tersebut, juga terlihat barisan para pemuda yang mengenakan pakaian era 80’an mengenakan celana dengan model cutbray, dan kemeja bercorak warna-warni, dimana penampilannya mencuri perhatian dengan aksi joget barisan tempoe dulu yang sukses memukau para penonton.
Selain menampilkan busana tempoe dulu, alat transportasi tempoe dulu juga ikut menyemarrakan karnaval tahunan, yang ditampilkan salah satu peserta dari Dinas Komunikasi dan Informatika yaitu sepeda ontel.
Dengan berpakaian tempoe dulu Kepala Dinas Diskominfo digambarkan sebagai Dr. Ernest Francois Eugene Douwes Dekker atau umumnya dikenal Danudirja Setiabudi, seorang pejuang kemerdekaan dan pahlawanan nasional indonesia.
Dibawah terik matahari, antusias masyarakat terlihat di berbagai poros jalan, untuk menyaksikan secara langsung karnaval kemerdekaan.
Hakim,warga Kotabaru yang terlihat ikut mengabadikan momen tersebut melalui foto dan video, mengatakan sangat terhibur dengan berbagai atraksi dan penampilan para peserta.
“Banyak penampilan yang menggambarkan perjuangan para pahlawan kita, selain itu, tadi juga ada pakaian dan atribut dari era 80-an yang membuat kita semakin nostalgia kembali ke era tersebut,“ ungkapnya
