DPRD Tanah Bumbu

Ketua DPRD sebagai Inspektur Upacara Peringatan 7 Pebruari 1946

TANAHBUMBU – Suasana khidmat menyelimuti Kota Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, saat peringatan Pertempuran 7 Februari 1946 digelar pada Jumat (7/2/2025). Upacara ini menjadi momen penghormatan bagi para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Ketua DPRD Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani, bertindak sebagai inspektur upacara, sementara Letkol Inf Alief dipercaya sebagai komandan upacara. Peringatan semakin bermakna ketika Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata, H. Samsudin, menyampaikan sejarah singkat Pertempuran 7 Februari. Setelah lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang, H. Hasanuddin, Wakil Ketua DPRD Tanah Bumbu, membacakan teks UUD 1945.

Dalam pidatonya, Andrean Atma Maulani menegaskan bahwa Pertempuran 7 Februari 1946 adalah bukti nyata keberanian masyarakat Tanah Bumbu dalam mempertahankan kemerdekaan. Ia menekankan bahwa generasi muda harus terus berinovasi dan bekerja nyata untuk mengisi kemerdekaan dengan semangat persatuan.

“Generasi muda harus belajar, berusaha, dan menjaga cita-cita bangsa agar semangat para pahlawan tetap hidup. Kita harus mengisi kemerdekaan ini dengan inovasi dan kerja nyata,” ujar Andrean.

Upacara ini turut dihadiri berbagai pejabat daerah, termasuk jajaran Kodim 1022, Polres Tanah Bumbu, Ketua PKK Tanah Bumbu Hj. Wahyu Windarti Zairullah, tokoh masyarakat, dan perwakilan organisasi perempuan lainnya. Pemkab Tanah Bumbu juga memberikan penghormatan kepada para keturunan pejuang dengan menyerahkan bantuan sembako sebagai bentuk apresiasi atas jasa para leluhur mereka.

Selain unsur pemerintahan dan aparat keamanan, upacara ini melibatkan banyak elemen masyarakat, termasuk ASN Pemkab Tanah Bumbu, Karang Taruna, prajurit Kompi Senapan B 623, Brimob Polda Kalsel, serta pelajar Kabupaten Kusan Hilir yang mengenakan pakaian adat dan kostum prajurit sebagai simbol penghormatan terhadap sejarah perjuangan.

Lebih dari sekadar acara seremonial, peringatan Pertempuran 7 Februari menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat akan pentingnya kerja sama, ketekunan, dan semangat perjuangan dalam mewujudkan Tanah Bumbu yang lebih maju dan sejahtera.

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button